Proses Jaminan Bank Kini Akan Berteknologi Blockchain!!

Pengertian Jaminan Bank nama lain dari bank guarantee yaitu kesanggupan secara tertulis yang diberikan oleh bank kepada pihak penerima jaminan bahwa bank akan membayar sejumlah uang kepadanya pada waktu tertentu jika pihak terjamin tidak dapat memenuhi kewajibannya; sin, bank garansi.

Raksasa teknologi IBM telah meluncurkan sebuah pilot/percontohan untuk platform bertenaga blockchain yang dirancang untuk merampingkan proses penjaminan/garansi bank.

Dalam siaran pers rilis pada 3 Juli 2019, IBM menyatakan bahwa proyek percontohan ini diluncurkan dalam sebuah kemitraan dengan empat perusahaan jasa keuangan di Australia.

Proyek percontohan tersebut – dijuluki Lygon – yang didukung oleh IBM

Australia dan Selandia Baru Banking Group Limited, Commonwealth Bank, operator real estate Scentre Group, dan Westpac first bank Australia. Proyek percontohan ini akan beroperasi selama delapan minggu untuk uji pelanggan penyewaan properti ritel mulai hari ini.

Apa Itu Platform Lygon

Pada dasarnya, Lygon adalah platform berbasis blockchain yang mendigitalkan penerbitan dan pengelolaan jaminan/garansi bank di sektor sewa properti ritel. Menurut rilis, proses digitalisasi akan mengurangi risiko penipuan, mengurangi potensi kesalahan, serta meningkatkan transparansi dan keamanan.

Setelah proses uji coba selesai, Lygon berencana untuk memperluas jangkauan jaminan bank digital nya tersebut dan mulai menawarkannya ke industri lain. Didier Van Not, general manager Corporate and Institutional Banking di Westpac, mengatakan:

“Kami telah menciptakan platform berbasis blockchain untuk mendigitalkan ekosistem jaminan bank. Proyek percontohan ini akan menguji transaksi secara langsung menggunakan Ledger yang terdistribusi untuk membuktikan bahwa teknologi tersebut layak secara komersial. Ini adalah contoh bagus transformasi digital yang menyempurnakan pengalaman pelanggan.”

IBM selama ini telah mendorong perkembangan teknologi yang berbasis Blockchain ke berbagai perusahaan. Bulan lalu saja, CIP, fasilitator perbankan dan infrastruktur keuangan Brasil, secara resmi meluncurkan platform ID blockchain melalui kemitraannya dengan IBM menggunakan Hyperledger Fabric. Tujuannya adalah untuk mengotentikasi dan memverifikasi tanda tangan digital/signature menggunakan perangkat seluler.

Di bulan Maret, lima bank di Jepang juga melakukan kolaborasi untuk meluncurkan sebuah infrastruktur layanan keuangan yang berbasis teknologi ledger terdistribusi IBM.

Share this post